Selasa, 20 Maret 2018

Ekonomi Teknik



Mata kuliah ini memuat tentang bagaimana membuat sebuah keputusan dimana dibatasi oleh ragam permasalahan yang berhubungan dengan seorang engineer sehingga menghasilkan pilihan yang terbaik dari berbagai alternatif pilihan. Keputusan yang diambil berdasarkan suatu proses analisis teknik dan perhitungan ekonomi.

Alternative-alternatif timbul karena adanya keterbatasan dari sumber daya (manusia, material, uang, mesin, kesempatan, dll). Dengan berbagai alternatif yang tersebut maka diperlukan sebuah perhitungan untuk mendapatkan pilihan yang terbaik secara ekonomi, baik ketika membandingkan berbagai alternatif rancangan, membuat keputusan investasi modal, mengevaluasi kesempatan finansial dll.

Ekonomi teknik mencakup prinsip-prinsip dan berbagai teknis matematis untuk pengambilan keputusan ekonomi. Prinsip-prinsip ini dimanfaatkan untuk menganalisi penggunaan-penggunaan terhadap sumber daya uang, khususnya yang berhubungan dengan aset-aset fisik dan operasi suatu organisasi. Dengan teknik-teknik ini, suatu pendekatan yang rasional untuk mengevaluasi aspek-aspek ekonomis dari alternatif-alternatif yang berbeda dapat dikembangkan.

Pengambilan keputusan dikarenakan adanya masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Masalah-masalah itu dapat dibagi atas:
  • Simple problems, merupakan masalah yang solusinya tidak memerlukan terlalu banyak    pertimbangan dan analisis karena masalah itu bukanlah sesuatu yang penting, contohnya:
  1. Harus membayar Cash/Credit Card
  2. Harus bayar parker tiap semester/harian
  3. Apakah harus ganti motor baru
  4. Jika perlu 10 kg beras seminggu, berapa yang harus Kg yang harus dibeli setiap belanja 
  • Intermediate problems, merupakan masalah yang solusinya memerlukan pertimbangan dan analisi pada suatu bidang tertentu, contohnya:
  1. Harus beli/sewa mobil
  2. Material yang mana yang akan digunakan sebagai atap dinding, struktur untuk bangunan baru
  3. Alat cetakan yang mana yang harus dibeli, alat yang murah dengan 2 operator/alat yang lebih mahal dengan 1 operator  
  •  Complex problems, merupakan masalah yang rumit yang solusinya memerlukan pertimbangan dan analisis pada bebrbagai bidang ilmu, contohnya:
  1. Pembangunan pembangkit listrik tenaga geothermal dibangun di sumber panas bumi yang terletak di tanah adat dan pemerintah
  2.  Pembangunan jembatan suramadu dibiayai APBN/konsorsium dengan Negara lain
  3. Anggaran tahunan sebuah perusahaan merupakan alokasi sumber daya tetapi proses pembuatan anggaran dipengaruhi oleh tekanan non ekonomi

Analisis pengambilan keputusan dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu analisis kualitatif dan analisis kuantitatif. Analisi kualitatif dilakukan berdasarkan pertimbangan dan pengalaman manajemen. Analisis tersebut dilakukan jika masalah tidak terlalu rumit dan pengambilan keputusan memiliki pengalaman akan masalah sejenis.

Analisi kuantitatif lebih bersifat seni dibanding ilmu. Kemampuan melakukan analisis kuantitatif melekat pada diri pengambilan keputusan dan biasanya meningkat sering bertambahnya pengalaman. Ketajaman dalam analisis pengambilan keputusan dapat ditingkatkan dengan mempelajari dan memahami berbagai metode analisis kuantitatif lebih dalam.

Dengan analisis di atas dapat memperhatikan:
  • Problem cukup serius sehingga pemikiran dan usaha yang penting untuk memutuskannya
  • Problem tidak bias di selesaikan hanya 1-2 orang, analisis yang hati-hati dengan berbagai kosekuensi
  • Problem memilihbaspek ekonomi yang penting dalam mengambil keputusan

Pengambilan keputusan yang rasional merupakan proses yang komplek. Delapan step rational decision making proses:
  
  1.  Mengenal permasalahan
  2. Definisikan tujuan
  3.  Kumpulkan data yang relevan 
  4.  Identifikasi alternative yang memungkinkan
  5. Seleksi kriteria untuk pertimbangan alternative terbaik
  6. Modelkan hubungan antara kriteria, data dan alternative
  7. Prediksi hasil dari semua alternative
  8. Pilih alternative terbaik

Prinsip-prinsip pengambilan keputusan
  • Gunakan suatu ukuran yang umum (missal, nilai waktu uang, nyatakan segala sesuatu dalam bentuk moneter ($ atau Rp)
  • Perhitungan hanya perbedaannya
-   Sederhanakan alternative yang dievaluasi dengan mengsampingkan biaya-biaya umum
-          Sunk cost (biaya yang telah lewat) dapat diabaikan
  •  Evaluasi keputusan yang dapat dipisah secara terpisah (missal keputusan finansial dan investasi )
  •  Ambil sudut pandang system (sector swasta atau sector publik)
  •  Gunakan perencanaan kedepan yang umum (bandingkan alternative dengan bingkai waktu yang sama)



https://www.slideshare.net/enooy/makalah-ekonomi-teknik-43613945